Dikasih kode lagi sama Allah
Beberapa waktu belakangan ini, aku sedang merasakan yang namanya kecewa dan sedih. Perasaan ini hadir saat aku masih belum beruntung dalam suatu proses hidup, khususnya di perjalanan pendidikanku. Setelah mengalami beberapa kali kegagalan ini, aku merasakan ada luka, ada rasa kecewa yang tidak bisa aku jelaskan secara gamblang.
Diluar dari perasaan sedih dan kecewa itu, aku sadar bahwa Allah selalu kasih kesempatan untuk aku terus berjuang. Allah selalu kasih kode, baik melalui orang lain, lewat sosial media yang aku cek setiap hari, bahkan lewat aktivitasku sehari-hari. Aku sangat sadar akan apa yang Allah ingin sampaikan kepadaku.
Yah, aku tidak harus berlarut-larut dalam rasa kecewa itu, rasa sedih yang sangat wajar dirasakan oleh manusia yang punya hak untuk berharap setelah mereka berusaha sekuat tenaga dan pikiran mereka. Tapi dilain sisi, tidaklah benar jika hati kita dipenuhi oleh harapan saja tanpa menyisahkan ruang ikhlas didalamnya. Sebab, dalam skenario hidup ini ada Allah yang punya kendali. Apa yang terjadi di dunia ini, tidak seterusnya berjalan sesuai dengan apa yang kita rencanakan. Sekalipun kita merasa sudah berusaha.
Disuatu sore, lagi-lagi saat aku sedang menikmati waktu luang. Aku menemukan sebuah qoute yang isinya begini.
"Setiap rasa sakit itu memberi sebuah pelajaran, dan setiap pelajaran akan merubah seseorang. Jika kamu hanya fokus dengan rasa sakitnya, maka kamu akan terus menderita. Tapi jika kamu fokus dengan pelajarannya, maka kamu akan terus bertumbuh".
Aku merasa qoute tersebut merupakan kode kesekian kalinya yang sengaja Allah perlihatkan, karena lagi-lagi apa yang disampaikan itu sangat menyentuh hati. Entah karena aku yang baperan atau karena aku sebegitu butuhnya penyemangat untuk bisa berjuang lagi, lagi, dan lagi.
Satu lagi, dari kegagalan kesekian ini. Aku makin sadar bahwa apa yang telah Allah berikan, semua ada tujuannya, semua ada pelajaran hidup didalamnya. Kita cuma butuh waktu untuk akhirnya paham, apa jawabannya, apa maksudnya.
Pukul 17:06 WITA
Ahad, 7 Juli 2024
Komentar
Posting Komentar